Menu

Mode Gelap

Daerah · 23 Jun 2025

Program Gerbang Desa, Bupati Morowali Utara Salurkan Rp125 Miliar untuk Bangun Desa


					Bupati Morowali Utara, dr. Delis J. Hehi. FOTO: istimewa Perbesar

Bupati Morowali Utara, dr. Delis J. Hehi. FOTO: istimewa

MOROWALI UTARA,netiz.idPemerintah Kabupaten Morowali Utara kembali menggulirkan Program Gerbang Desa (Gerakan Membangun Desa) dengan alokasi dana mencapai Rp125 miliar. Program unggulan ini menjadi prioritas utama Bupati Morowali Utara, dr. Delis J. Hehi, dalam periode keduanya menjabat.

Tahun ini, sebanyak 122 desa dan 3 menerima alokasi dana masing-masing Rp1 miliar. Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan terpisah dari (DD) serta Alokasi Dana Desa (ADD) dari pemerintah pusat.

“Total anggaran yang kami salurkan mencapai sekitar Rp125 miliar per tahun,” ujar Bupati Delis saat dikonfirmasi pada Senin (23/06/25).

Pemerintah daerah membagi dana desa ke dalam empat sektor strategis:

                • 70 persen (Rp700 juta) untuk infrastruktur desa seperti lingkungan, jalan tani, , dan perumahan rakyat.

                • 20 persen (Rp200 juta) untuk pengembangan pelaku UMKM desa.

                • 5 persen untuk peningkatan kapasitas lembaga desa, termasuk posyandu dan lembaga adat.

                • 5 persen untuk program perlindungan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan, menyasar 280 kepala keluarga per desa.

Program perlindungan ini mencakup petani, nelayan, tukang ojek, hingga tokoh agama. Warga yang terdaftar berhak menerima santunan Rp42 juta jika meninggal dunia. Manfaat ini juga diterima oleh perangkat desa, imam, pendeta, dan tokoh adat sejak tahun lalu.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Hanura itu menyebutkan, Program Gerbang Desa berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Morowali Utara mencatat pertumbuhan ekonomi tertinggi di dalam tiga tahun terakhir:

                • Tahun 2022 sebesar 36 persen (lebih tinggi dari Morowali 30 persen)

                • Tahun 2023 sebesar 16 persen (dibandingkan Morowali 11 persen)

Saat ini, sekitar 1.600 UMKM baru telah tumbuh sebagai dampak langsung program tersebut.

“Dulu desa yang mendapat lebih banyak biasanya karena kedekatan dengan pejabat. Sekarang, kami pastikan semua desa mendapat perlakuan sama. Tidak perlu lagi lobi-lobi,” tegas Delis.

Orang nomor satu di Kabupaten itu menambahkan, anggaran desa bisa mencapai Rp3 hingga Rp3, jika digabungkan dengan dana dari pusat dan bantuan lainnya.

Program Gerbang Desa menjadi upaya konkret Pemerintah untuk mendorong pemerataan pembangunan, memperkuat ekonomi lokal, dan mengurangi kesenjangan antarwilayah. (KB)

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Bus Trans Donggala Lampaui Target PAD 2025, Hermin Dorong Penambahan Armada

10 Juli 2025 - 20:48

Anggota DPRD Donggala, Hermin,

Gubernur Anwar Hafid: Patuh Tata Ruang Bukan Berarti Anti-Investasi

10 Juli 2025 - 17:53

Gubernur Anwar Hafid

Jenazah Diangkut dengan Sepeda Motor, Firdaus Minta Bupati Donggala Evaluasi Instansi Terkait

10 Juli 2025 - 16:00

Firdaus

DPRD Sulteng Dukung Penguatan Tata Ruang sebagai Panglima Pembangunan

10 Juli 2025 - 15:20

DPRD SULTENG

AHY Tinjau Jembatan IV Palu, Simbol Kebangkitan Pascabencana

10 Juli 2025 - 14:52

AHY

Tragis di Pegunungan Pinembani: Jenazah Penyuluh KB Terpaksa Diturunkan dengan Motor

10 Juli 2025 - 12:19

Pinembani
Trending di Daerah