PALU,netiz.id – Abdurahim Nasar Al-Amri, yang akrab disapa Wim, dilantik kembali sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu untuk periode keduanya. Politisi muda dari Partai Demokrat ini sukses meraih suara terbanyak di Daerah Pemilihan (Dapil) Palu Barat – Ulujadi pada pemilihan legislatif. Pelantikan berlangsung pada Senin, (09/09/24), dihadiri oleh keluarga terdekatnya dalam suasana yang khidmat.
Wim dikenal sebagai politisi yang ramah dan merakyat. Selama ini, ia sering terlihat berbaur dengan warga, memberikan bantuan, serta aktif dalam berbagai kegiatan sosial di dapilnya. Kepribadiannya yang rendah hati, santun, serta sifat humorisnya membuatnya dekat dengan masyarakat.
Dalam acara pelantikan, Wim hadir didampingi oleh istrinya, anak tercintanya, serta kedua orang tuanya. Suasana haru menyelimuti momen tersebut, menggambarkan dukungan kuat dari lingkungan terdekatnya.
Usai pelantikan, Wim menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk berkontribusi lebih banyak selama masa jabatan keduanya. Ia berterima kasih atas kepercayaan masyarakat yang kembali memilihnya dan bertekad untuk terus melanjutkan kerja nyata, dengan fokus pada kepentingan rakyat di dapil Palu Barat – Ulujadi.
Wim menegaskan bahwa prioritas utamanya adalah memperjuangkan program-program pro-rakyat, khususnya dalam peningkatan kesejahteraan, infrastruktur, dan pelayanan publik. Di periode sebelumnya, ia berhasil mendorong kebijakan yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, termasuk bantuan sosial, perbaikan fasilitas umum, dan program pemberdayaan ekonomi lokal.
Dengan pengalaman yang semakin matang, Wim berharap dapat memberikan solusi nyata bagi permasalahan masyarakat Kota Palu. “Saya akan selalu mendengarkan keluhan warga dan menjadi jembatan antara masyarakat dengan pemerintah. Pelayanan sepenuh hati adalah prioritas saya,” ujar Wim.
Kehadiran Wim untuk kali kedua di DPRD Kota Palu memberikan harapan baru bagi masyarakat, dengan harapan akan keberlanjutan program-program yang telah dijalankannya serta inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi daerah tersebut. (*)