PALU,netiz.id — Pemberhentian seluruh kompetisi liga di Indonesia akibat tragedi stadium Kanjuruhan Malang beberapa waktu yang lalu, membuat Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pemerintah pusat mengeluarkan surat edaran perihal perhentian sementara kompetisi seluruh liga.
Terkait hal tersebut, Sekretaris Umum (Sekum) Harry Sumampouw saat dikonfirmasi media ini mengatakan bahwa Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Tengah (Sulteng) dalam hal ini tetap akan patuh dengan apa yang disampaikan oleh PSSI pusat melalui surat pemberitahuan nomor : 4114./UDN/2630/X-2022. Yang menyatakan untuk pemberhentian sementara giat kompetisi diseluruh Indonesia.
“Sebagaimana yang sudah kita dengarkan bersama, bahwa putusan pemerintah melalui Menkopolhukam agar semua kegiatan kompetisi liga 1-2-3 Indonesia sementara diberhentikan,” Ujar Harry sapaan akrabnya. Rabu (5/10/22)
Lebih lanjut, Harry sampaikan untuk Koordinasi kepusat tentunya tidak ada nilai tawar bagi pihaknya sebagai pengurus Asprov PSSI Seluruh indonesia tanpa terkecuali untuk tetap mengikuti apa yang menjadi putusan PSSI pemerintah pusat.
Asprov mengharapkan untuk Panitia Pelaksana (Panpel) liga 3, club' peserta di 2 wilayah kabupaten yang berbeda untuk bersabar dan tetap jalin komunikasi dengan pihak Asprov sambil menunggu informasi dari PSSI pemerintah pusat.
“Mewakili Ketua Asprov, Saya berterimakasih, salut dan sangat menghargai kerja keras, pengorbanan pihak Panpel untuk menyiapkan segala sesuatunya sehingga proses pembukaan kegiatan di 2 wilayah bisa berjalan dengan baik,” Ucapnya
“Terimakasih juga kepada teman-teman media, baik media cetak maupun online yang selama ini membantu mempublikasikan atau menyebar luaskan informasi terkait kompetisi liga 3 di 2 wilayah di Sulteng,” Tambahnya menuturkan
Harry juga mengajak semua pihak untuk berdoa bersama, agar investigasi tragedi di stadion Kanjuruhan Malang bisa dengan cepat diselesaikan. Sehingga perhelatan liga 3 di Sulteng dapat berjalan kembali sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Harry juga menyampaikan kepada suporter seluruh club' yang berlaga di liga 3 Sulteng agar selalu menjaga kondusifitas disetiap pertandingan jika PSSI pemerintah pusat memberikan izin.
“Silahkan support club' kebangaannya masing-masing, jangan sampai ada tindakan rasis dan tidak berbuat tindakan negatif yang menganggu jalannya pertandingan sehingga situasi tetap dalam keadaan kondisif.” Pungkas Sekretaris Umum (Sekum) Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Tengah. (KB)
