PALU,netiz.id — Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, secara resmi meresmikan Studio Dekave SMK Muhammadiyah Palu yang terletak di Jalan Soeprapto pada hari Sabtu kemarin, (20/07/24). Peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wali Kota Hadianto didampingi Kepala Sekolah dan tenaga pendidik SMK Muhammadiyah Palu.
Dalam sambutannya, Wali Kota Hadianto menyampaikan bahwa di masa depan, tantangan yang dihadapi akan semakin besar. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak, khususnya para peserta didik, untuk memahami hal ini.
“Jika kita tidak memahami tantangan ini, maka akan menjadi sulit untuk menghadapinya. Allah menciptakan segala sesuatu dengan tujuan agar kita belajar. Kita harus memahami hal ini dan mempersiapkan diri dengan baik,” ujar Wali Kota.
Wali Kota menambahkan bahwa meskipun hal ini mungkin terkesan sepele, manusia sering kali lalai dan lupa, termasuk lupa akan pelajaran hidup yang berharga.
Lebih lanjut, Wali Kota Hadianto juga menginformasikan bahwa Pemerintah Kota Palu telah meluncurkan aplikasi SanguPalu pada tahun 2023. Aplikasi ini bertujuan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Kota Palu dalam berbagai urusan, termasuk permohonan bantuan.
“Masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan dari pemerintah dapat mengakses aplikasi SanguPalu dan melakukan pendaftaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Baik bantuan UMKM, bedah rumah, maupun beasiswa dari Pemerintah Kota Palu, semuanya dapat diakses melalui aplikasi ini,” jelas Wali Kota.
Menutup sambutannya, orang nomor satu di kota Palu itu kembali berpesan kepada para peserta didik untuk tidak menyia-nyiakan waktu karena waktu terus berjalan.
“Kalian anak-anakku sudah harus memahami, ketika kalian masuk kuliah, kalian harus tahu apa yang ingin kalian capai dalam hidup,” pungkas Wali Kota.
Peresmian Studio Dekave SMK Muhammadiyah Palu ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para siswa untuk mengembangkan bakat dan kreativitas mereka di bidang multimedia dan broadcasting. Selain itu, aplikasi SanguPalu diharapkan dapat mempermudah masyarakat Kota Palu dalam mengakses berbagai layanan publik. (TIM)