PALU,netiz.id — Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Tengah akan menggelar Coaching Clinic bertajuk Physical Training selama dua hari, pada 24 hingga 25 Mei 2025 mendatang di Kota Palu. Kegiatan ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas para pelatih, guru olahraga, hingga pemerhati sepak bola di bidang kebugaran fisik atlet.
Pelatih fisik Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20, Alex Aldha Yudi, dihadirkan langsung sebagai pemateri utama dalam pelatihan ini. Coach Alex dikenal sebagai sosok berpengalaman dalam melatih fisik atlet muda, baik di level nasional maupun internasional. Ia juga tercatat sebagai bagian dari tim pelatih yang mendampingi Coach Indra Sjafri saat membawa Timnas Indonesia meraih medali emas di ajang SEA Games Kamboja 2023.
Dengan mengangkat tema “Fisik untuk Sepak Bola atau Sepak Bola untuk Fisik”, coaching clinic ini akan mengulas pentingnya latihan fisik yang terstruktur dan tepat sasaran untuk menunjang performa atlet, khususnya di cabang olahraga sepak bola dan futsal.
“Kami ingin membuka ruang belajar bagi pelatih lokal agar memahami standar pelatihan fisik yang diterapkan di level nasional, khususnya di Timnas kebanggaan kita,” ujar Ketua ASPROV PSSI Sulteng, Hadianto Rasyid pada Jum’at (02/05/25).
Ia menambahkan, kegiatan ini diharapkan dapat memberi dampak positif terhadap perkembangan atlet muda di Sulawesi Tengah, terutama dalam hal kesiapan mental dan fisik saat bertanding.
Kegiatan ini terbuka untuk pelatih klub, guru olahraga, mahasiswa keolahragaan, serta masyarakat umum yang memiliki ketertarikan terhadap dunia kepelatihan fisik. Selain sesi materi di dalam kelas, peserta juga akan mengikuti praktik lapangan yang dipandu langsung oleh Coach Alex.
Pendaftaran peserta dibuka hingga Minggu, 11 Mei 2025, dengan kuota terbatas. Masyarakat yang berminat dapat menghubungi panitia melalui nomor 0812-4109-0403 atau 0852-5647-0001.
Melalui coaching clinic ini, ASPROV PSSI Sulawesi Tengah berharap akan lahir lebih banyak pelatih berkualitas yang mampu menerapkan konsep latihan fisik secara efektif. Tujuannya, agar performa atlet sepak bola dan futsal daerah semakin meningkat dan mampu bersaing di level nasional. (KB/*)