NETIZ.ID – Rossoneri Mengambil alih pimpinan klamesen sementara liga itali, usai menang atas tamunya Salernitana dengan skor 2-0 dalam lanjutan liga itali pekan ke 16 di Stadion Sansiro, Sabtu (4/12/21) WIB
Sepasang Gol yang di cetak Frank Kessie pada menit 5‘ dan Saelemaekers pada menit 18′ memanfaatkan umpan dari Brahim Diaz.
Berkat Hasil ini AC Milan kini bercokol di puncak klasemen sementara liga Itali dengan poin 38 dari 16 pertandingan, unggul 2 poin atas peringkat kedua Napoli yang baru memainkan pertandingan pada Minggu (5/12) Dini Hari.
Kemenangan ini pula menambah semangat anak asuh Stefano Pioli jelang partai hidup mati untuk lolos ke babak 16 besar melawan The Reds Liverpool pada lanjutan Liga Champions.
Ulasan Pertandingan
Bermain di depan pendukung mereka sediri, AC Milan langsung tancap gas. Mereka langsung membombardir gawang sang tamu.
benar saja, baru lma menit laga berjalan, Milan sudah membuka keunggulan. Menerima umpan tarik dari sisi kiri, Kessie melepaskan tembakan mendatar yang gagal dihaalu Belec. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Milan.
Unggul satu gol membuat Milan semakin percaya diri menyerang. Benar saja, hanya berselang 15 menit, Milan menggandakan keunggulan setelah tembakan melengkung Saelemaekers menembus gawang Salernitana. Skor berubah menjadi 2-0.
Di sisa babak pertama, AC Milan tampil dominan. Mereka mendominasi jalannya pertandingan dan mereka memiliki sejumlah peluang yang seharusnya bisa berbuah gol.
Sementara Salernitana sulit keluar dari tekanan dan minim mengancam gawang Milan. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Di babak kedua, kedua pelatih melakukan pergantian pemain. Pioli menarik keluar Rafael Leao dan Tiemoue Bakayoko untuk digantikan Junior Mesias dan Ismaael Bennacer. Di kubu tim tamu,Francesco Di Tacchio ditgarik dan digantikan Grigoris Kastanos.
Di babak kedua situasi tidak banyak berubah. Meski sudah melakukan tiga pergantian pemain, AC Milan masih mendominasi jalannya pertandingan.
Tertinggal dua gol membuat Salernitana mencoba bermain agresif. Sang pelatih memasukkan banyak pemain bertipe menyerang untuk mengejar ketertinggalan.
Di menit 72, Belec menjadi pahlawan bagi Salernitana. Pasalnya ia berhasi lmenggagalkan dua peluang beruntun Milan yang dibuat Mesias dan juga Brahim Diaz.
Di sisa babak kedua ini, jual beli serangan menjadi lebih hidup. Salernitana bermain lepas dan mencoba untuk membobol gawang Milan, sementara Milan mencoba untuk mengontrol jalannya pertandingan.
Meski kedua tim sama-sama memiliki peluang, namun tidak ada gol tambahan yang terjadi. Sehingga skor 2-0 bertahan untuk keunggulan Milan hingga wasit meniup pluit tanda berakhirnya pertandingan.