Menu

Mode Gelap

Nasional · 9 Nov 2024

Menteri ATR/BPN dan Kapolri Perkuat Kerja Sama Berantas Mafia Tanah di Indonesia


					Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, FOTO: ist Perbesar

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, FOTO: ist

JAKARTA,netiz.idMenteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, bersama Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, , bertemu dengan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal , di Mabes , Jakarta, pada Jumat (08/11/24). Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dalam upaya pemberantasan mafia di seluruh .

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Nusron mengungkapkan pentingnya dukungan dari Polri untuk penegakan hukum dan pengamanan, khususnya dalam eksekusi di lapangan. Nusron menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memberikan kepastian hukum kepada masyarakat atas hak tanah mereka dan menciptakan iklim yang aman bagi para investor.

“Kami akan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat terkait hak atas tanah, dan juga kepada investor agar mereka merasa nyaman berinvestasi serta beraktivitas ekonomi tanpa terganggu oleh ,” ujar Nusron.

Nusron juga menegaskan sikap tegas pemerintah terhadap mafia tanah, dengan menerapkan hukuman yang lebih berat bagi pelanggar. “Untuk mafia tanah, kita zero tolerance. Yang terbukti bersalah akan dikenakan pasal berlapis, tidak hanya tindak pidana umum tetapi juga tindak pidana pencucian uang, hingga aset mereka bisa kepada negara atau masyarakat,” jelasnya.

Smentara itu, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyambut baik kerja sama ini dan mendukung penuh program kerja Kementerian . Ia menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan ATR/BPN demi memberikan kepastian hukum bagi masyarakat, terutama mereka yang terlibat dalam sengketa hak atas tanah. “Polri mendukung langkah ini agar kepastian hukum, khususnya bagi masyarakat yang selama ini bersengketa, dapat terwujud. Kami juga mendukung upaya pemberantasan mafia tanah yang melanggar hukum,” tegas Listyo.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Direktur Jenderal Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan Iljas Tedjo Prijono, Staf Khusus Bidang Pemberantasan Mafia Tanah Widodo, serta pejabat tinggi Kementerian ATR/BPN dan jajaran pejabat utama Polri. Pertemuan ini menunjukkan sinergi nyata antara pemerintah dan Polri dalam menindak tegas mafia tanah serta memberikan hukum bagi masyarakat dan investor di Indonesia. (*)

Artikel ini telah dibaca 26 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Menteri ATR/BPN Serahkan 12 Sertifikat Tanah Wakaf di Surabaya

24 November 2024 - 08:15

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional

ATR/BPN Dukung Swasembada Pangan Melalui Reforma Agraria, Sinergi GTRA Diperkuat

24 November 2024 - 08:11

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tandatangani MoU dengan PWNU Jatim untuk Percepatan Sertifikasi Tanah

22 November 2024 - 08:04

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Kunjungi Kantor Kementerian di Cikeas, Fokus pada Optimalisasi Pelayanan kepada Masyarakat

22 November 2024 - 08:00

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid,

Kerja Sama Strategis ATR/BPN dan JICA: Tingkatkan Tata Kelola Pertanahan untuk Masa Depan Indonesia

21 November 2024 - 06:41

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)

Kementerian ATR/BPN Terima Rekomendasi Ombudsman RI untuk Atasi Masalah Tata Kelola Sawit

21 November 2024 - 06:35

Ossy Dermawan
Trending di Nasional