Menu

Mode Gelap

Nasional · 29 Jan 2025

Bhumi ATR/BPN Makin Populer, Masyarakat Kini Bisa Akses Data Tanah Secara Online


					FOTO: istimewa Perbesar

FOTO: istimewa

,netiz.id – Bhumi ATR/ belakangan ini semakin ramai diperbincangkan dan banyak diakses oleh masyarakat. Platform yang dikembangkan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) ini pertama kali direncanakan pada tahun 2010 dan resmi diluncurkan pada 2012. Bhumi ATR/BPN menawarkan geospasial yang dapat diakses langsung oleh publik dan baru-baru ini mendapat internasional dalam pertemuan ahli geospasial di .

“Kami ingin masyarakat dapat dengan mudah mengakses peta yang interaktif serta memiliki alat pencarian lokasi geospasial,” ujar Direktur Pengukuran dan Pemetaan Kadastral, Herjon Panggabean, saat ditemui di Kantor Direktorat Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang, Kuningan Barat, Jakarta Selatan, Jumat (24/01/25).

Menurutnya, Bhumi ATR/BPN merupakan implementasi dari Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, yang bertujuan memberikan akses informasi secara transparan kepada masyarakat. Tak hanya itu, Bhumi ATR/BPN juga menyediakan fitur yang memungkinkan masyarakat memeriksa dan melihat peta bidang mereka berdasarkan sertipikat yang dimiliki.

Fitur ini sangat berguna untuk memastikan letak dan bentuk tanah sesuai dengan yang tertera pada sertipikat. Bhumi ATR/BPN juga menampilkan informasi tentang Zona Nilai Tanah, yang membantu masyarakat mengetahui rentang nilai tanah di lokasi mereka. “Kami memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengecek posisi, bentuk, dan informasi terkait tanah mereka. Jika ada perbedaan dengan data yang terdapat di Bhumi ATR/BPN, masyarakat dapat langsung melapor ke Kantor Pertanahan setempat atau menyampaikan melalui #TanyaATRBPN,” tambah Herjon Panggabean.

Sebelum mengakses platform ini, masyarakat diminta untuk menyetujui disclaimer yang muncul sebagai pengingat pentingnya keakuratan informasi yang diberikan. Selain bagi masyarakat umum, Bhumi ATR/BPN juga memberikan kemudahan bagi berbagai pihak, termasuk profesional, pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya, dalam mengakses data spasial terkait tata ruang dan pertanahan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pemerintahan dan berkelanjutan, sekaligus mendukung tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dengan mengedepankan akuntabilitas, transparansi, dan partisipasi masyarakat.

Pemerintah daerah juga dapat memanfaatkan Bhumi ATR/BPN untuk pajak-pajak yang berkaitan dengan tanah. Melalui platform ini, Kementerian ATR/BPN berharap dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas dalam memberikan kepada masyarakat.

Kementerian ATR/BPN juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah memanfaatkan platform ini serta memberikan masukan untuk penyempurnaan lebih lanjut. “Bhumi ATR/BPN telah menjadi alat penting bagi kami dalam memantau dan mengevaluasi kinerja. Kami juga mengimbau pemilik sertipikat tanah untuk memastikan data mereka telah ter-plotting di Bhumi ATR/BPN. Jika belum, mereka dapat melakukan swaplotting atau menghubungi Kantor Pertanahan setempat,” pungkas Herjon Panggabean. (*)

Artikel ini telah dibaca 69 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Menko AHY dan Wamen ATR/BPN Serahkan 160 Sertipikat Tanah di Sulawesi Tengah

10 Juli 2025 - 15:01

ATR BPN RI

Menteri ATR/BPN Usulkan Tambahan Anggaran Rp3,6 Triliun untuk Percepatan PTSL di 2026

10 Juli 2025 - 06:05

ATR BPN RI

Nusron Wahid: SHM Ilegal di TN Tesso Nilo Akan Dievaluasi

10 Juli 2025 - 05:59

Nusron Wahid

Sekjen ATR/BPN Optimistis Target PNBP 2026 Tercapai Lewat Transformasi Layanan Digital

9 Juli 2025 - 12:03

ATR BPN RI

Wamen ATR/Waka BPN dan Komnas HAM Bahas Penyelesaian Konflik Agraria Berbasis HAM

7 Juli 2025 - 20:54

ATR BPN RI

Kementerian ATR/BPN Klarifikasi Isu Penjualan Pulau yang Viral di Situs Asing

6 Juli 2025 - 16:40

Harison Mocodompis
Trending di Nasional