JAKARTA,netiz.id — Sebanyak 642 Kepala Keluarga (KK) transmigran di Kabupaten Sukabumi akhirnya mendapatkan kepastian hukum atas tanah yang mereka tempati selama lebih dari dua dekade. Pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) secara resmi menyerahkan 1.120 Sertipikat Hak Milik (SHM) kepada para transmigran, Selasa (18/06/25).
Penyerahan sertipikat dilakukan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), didampingi Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, serta Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman. Acara berlangsung di Kantor Kementerian Transmigrasi, Jakarta.
“Tanpa kepastian hukum, tanah bisa menjadi beban. Tapi dengan sertipikat, tanah berubah menjadi kekuatan. Ini pengakuan negara dalam bentuk dokumen hukum yang sah,” ujar Wamen ATR/BPN Ossy Dermawan.
Para penerima sertipikat merupakan warga transmigran yang telah menempati empat kawasan transmigrasi sejak tahun 2001, yakni Cimanggu, Cikopeng, Gunung Gedongan, dan Puncak Gembor. Mereka berasal dari berbagai daerah, termasuk Aceh dan Jawa Barat.
Menteri AHY menekankan bahwa kepemilikan SHM tidak hanya memberikan perlindungan hukum, tetapi juga membuka akses terhadap berbagai peluang ekonomi. “Tanah yang sah bisa dijadikan agunan ke perbankan dan menjadi modal usaha produktif,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Menko IPK juga meluncurkan program unggulan dari Kementerian Transmigrasi bertajuk Trans Tuntas (Tuntas Lahan, Tuntas Harapan). Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman menyebut program ini dirancang untuk menyelesaikan persoalan lama dalam penyelenggaraan transmigrasi.
“Ada puluhan ribu, bahkan lebih dari 100 ribu sertipikat yang belum diserahkan. Kami mengalokasikan anggaran untuk membantu proses pengukuran dan penerbitan SHM ini bersama ATR/BPN,” jelasnya.
Ia berharap program ini menjadi langkah konkret dalam mewujudkan keadilan agraria dan meningkatkan kesejahteraan para transmigran yang telah berjuang membangun kehidupan di daerah baru.
Acara penyerahan SHM ini turut dihadiri Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, Bupati Sukabumi Asep Japar, serta jajaran pejabat tinggi dari ATR/BPN dan kementerian/lembaga terkait lainnya. (KB/*)