PALU,netiz.id – Pemerintah Kota Palu tengah mempertimbangkan penerapan metode pembelajaran daring bagi siswa sekolah guna meningkatkan efisiensi dan pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan.
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menyatakan bahwa teknologi seharusnya dapat digunakan untuk menunjang sistem pembelajaran yang lebih fleksibel. Menurutnya, metode daring bukan hanya solusi saat pandemi, tetapi juga dapat diterapkan dalam kondisi normal.
“Bila perlu anak-anak kita tidak harus ke sekolah terus. Mungkin seminggu sekali cukup dengan Zoom saja. Kenapa Zoom hanya dilakukan saat pandemi Covid-19? Ini bisa diterapkan untuk menuntut anak-anak semakin melek teknologi,” ujarnya, Rabu (05/03/25).
Ia juga menekankan bahwa sistem kerja hybrid (hibrida) telah diterapkan di dunia kerja, sehingga model pembelajaran serupa bisa menjadi alternatif dalam dunia pendidikan. Pemerintah berencana mengkaji lebih lanjut mekanisme penerapan sekolah daring ini agar tetap mempertahankan kualitas pendidikan bagi siswa.
Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi digital dan pembelajaran virtual di kalangan siswa, sehingga mereka lebih mengenal serta memahami perkembangan teknologi di era modern.
Implementasi pembelajaran virtual diharapkan dapat menjadi solusi inovatif dalam mendukung proses belajar mengajar yang lebih fleksibel dan interaktif. (Dg)